PT Indokripto Koin Semesta Tbk (COIN) masuk ke dalam pasar modal Indonesia melalui IPO di BEI menandai babak baru dalam ekosistem keuangan Indonesia, di mana perusahaan berbasis teknologi blockchain dan aset digital mulai memanfaatkan skema pendanaan publik untuk memperkuat modal. Dengan target dana segar Rp 231,62 miliar dari pelepasan 2,2 miliar saham baru, COIN menjadi pelopor bagi pelaku industri kripto lokal yang ingin “naik kelas” dan mendapat legitimasi di mata investor konvensional. Secara global, model serupa telah dibuktikan oleh perusahaan seperti Coinbase di Amerika Serikat yang melantai di Nasdaq pada April 2021, memicu gelombang minat institusi terhadap aset kripto dan menegaskan potensi pertumbuhan jangka panjang di sektor ini.

Bagi investor, IPO COIN menghadirkan peluang diversifikasi dengan profil risiko-return yang tinggi. Di satu sisi, pendapatan anak usaha COIN diproyeksikan tumbuh sejalan dengan adopsi aset digital, sementara volatilitas harga kripto dan ketidakpastian regulasi global menjadi faktor pengimbang. Investor profesional dan ritel perlu melakukan due diligence mengamati fundamental penggunaan teknologi, likuiditas token yang dikelola, serta roadmap pengembangan produk sebelum menempatkan porsi portofolio pada saham ini. Dengan valuasi awal di kisaran Rp 100–105 per saham, sentimen pasar akan ditentukan oleh kemampuan COIN mengkomersialkan inovasi dan menjaga kepercayaan pengguna terhadap keamanan transaksinya.

Melihat hal ini, keberhasilan IPO COIN berpotensi membuka jalan bagi perusahaan kripto lain untuk mempertimbangkan penawaran publik, memperluas basis investor, dan mendorong standarisasi tata kelola di industri aset digital Indonesia. Jika berjalan mulus, integrasi antara pasar modal dan ekosistem blockchain akan semakin erat, menciptakan lapisan baru dalam pemetaan investasi di era Keuangan Digital 4.0. Investor yang cermat akan melihat momentum ini sebagai kesempatan strategis, sambil terus memantau perkembangan regulasi dari OJK dan BI agar portofolio mereka dapat tumbuh sejalan dengan kebijakan yang lebih matang.

Source: https://finance.detik.com/bursa-dan-valas/d-7977896/perusahaan-kripto-mau-ipo-incar-dana-rp-231-6-m